Ikatan Terapis Bekam Indonesia - ITBI - Jika Anda seorang gadis remaja, kurangilah makanan berlemak tinggi mulai sekarang juga, karena dapat membuka jalan bagi kanker payudara di masa mendatang, bahkan jika tidak membuat Anda gemuk atau kelebihan berat badan. Para ilmuwan Michigan State University (MSU) telah menemukan bahwa diet lemak selama pubertas meningkatkan risiko terkena kanker payudara semasa dewasa.
“Masa pubertas sangat penting, karena itulah masa ketika kerangka dasar dibuat untuk pengembangan kelenjar susu,” kata profesor fisiologi Sandra Haslam, direktur Pusat Kanker Payudara dan Riset Lingkungan MSU. Dia menambahkan, “Apa yang kita lihat dari penelitian pendahuluan pada hewan adalah bahwa diet tinggi lemak selama masa pubertas dapat memicu respon inflamasi yang dapat merangsang pertumbuhan kanker di masa dewasa.”
Dalam studi sebelumnya, para peneliti menemukan bahwa hormon progesteron mengaktifkan gen-gen tertentu yang memicu respons peradangan di kelenjar susu. Proses ini dapat berperan penting dalam perkembangan kanker payudara. Dalam penelitian ini, diet tinggi lemak selama pubertas diketahui memiliki efek yang sama dengan progesteron, kata Sandra Haslam.
Penelitian lebih lanjut masih diperlukan. Sementara itu, Anda para remaja putri sebaiknya memerhatikan hasil penelitian ini sangat serius. Anda tidak pernah terlalu muda untuk menjaga pola makan Anda agar tetap sehat dan seimbang. Kentang goreng, pizza, es krim, sosis, keju, sop sandung lamur dan sate kambing adalah makanan yang lezat, tetapi kurangilah porsi dan frekuensinya. Makanlah lebih banyak sayuran, buah-buahan, unggas dan ikan.
Sumber : Majalah Sehat